Per 28 Maret ODP Covid 19 di Papua 2311 Orang, PDP 43 Orang

Jayapura, TN – Perkembangan Covid 19 di Papua kembali mengalami kenaikan pada jumlah ODP. Dari jumlah 2057 orang menjadi 2311 orang.

“Per 28 Maret 2020 pukul 19.00 WIT tidak ada penambahan kasus positif namun terjadi penambahan ODP dari 2057 orang menjadi 2311 orang dan 43 PDP,” kata Juru Bicara Satgas Covid 19 Papua, dr Silwanus Sumule, Sp.OG (K), Sabtu malam.

Kenaikan signifikan pada jumlah OPD ini, lanjut Silwanus, sebagaimana kerja keras yang dilakukan oleh tim survelens. Dimana tim ini melakukan pendataan by name bu andress.

Ia berpesan untuk masyaakat yang masuk dalam daftar ODPagar selalu mengikuti anjuran tim medis, dan wajib melakukan isolasi mandiri. “ Kami juga informasikan kepada seluruh masyarakat yang masuk dalam kelompok ODP dan mempunyai keluhan untuk segera memghubungi kami. 15671 adalah call centre dan kalau tidak bisa dapat hubungi petugas kesehatan di puskesman dan RS,” katanya.

Lebih lanjut, untuk PDP sendiri mengalami penambahan 5 kasus masing-masing 1 orang Kota Jayapura, 1 orang dari Kabupaten Jayapura, 2 orang dari Kabupaten Mimika dan 1 orang dari Kabupaten Mamberamo Raya 1 orang.

Selanjutnya, kata Silwanus, untuk kasus PDP sendiri, terdapat beberapa pasien yang telah di pulangkan yakni di Kabupaten Mappi sebanyak 2 orang dan 1 orang dari Kota Jayapura.

Lanjutnya, hingga saat ini Tim sudah mengirimkan 75 sample, dimana 36 sample sudah diperoleh hasilnya, dan 39 sampe yang masih running. “ Kita memberikan apresiasi untuk teman-teman yang bekerja, karena untuk mendapatkan hasil 1 sample ini butuh waktu 8 jam,” katanya.

Ia menambahkan pengiriman Rapid Test dan sejumlah ADP baik provinsi maupun Kabupaten/Kota akan diterima beberapa hari kedepan.